Selasa, 12 Mei 2015

Sedaun kata

: Tuan yang Menikmati Purnama

Ini kata kutulis di sore hari
Untuk tuan yang gemar berkata
dengan enggan menyisipi makna
dan sekarang, tuan ada dimana?

Ini kata ditulis gadis dengan bergerumun rasa
dari gerimis taman lara
yang menyimak kata dengan muatan makna
dan sekarang, gadis ada dimana?

Ini kata titipan Tuhan
dengan rasa dan makna yang lenyap di kata
agar tak bergunjing satu sama rasa
Saling membantai luka, mengkhianati makna

Ini jalanan dengan kata yang buta makna
Itu tuan di atas kata
Dan gadis terjepit makna
Tuan dan Gadis yang beradu kata
juga memupuk makna
Apakah mereka di cinta Tuhan?

Bandung, 2015

Tidak ada komentar:

Posting Komentar